GemaJustisia.com-“Pengmas
Mengabdi” oleh HIMADATA resmi berakhir dan ditutup di Rumah Baca Tanah Ombak,
pada Kamis (22/12/2022). Kegiatan ini merupakan
agenda rutin sebagai bagian dari program kerja divisi Pengabdian Masyarakat
(Pengmas) HIMADATA, yang diadakan setiap dua minggu sekali dalam satu bulan,
terhitung sejak bulan November hingga Desember. Kegiatan
tersebut dilatarbelakangi oleh keinginan kepengurusan HIMADATA tahun ini yang hendak berfokus pada bidang
sosial terutama pada divisi pengabdian masyarakat, mengingat kegiatan ini
merupakan program kerja yang diusung pertama kali oleh Himpunan Mahasiswa
tersebut. “Pengmas Mengabdi” ini bertujuan untuk
mengembangkan karakter serta meningkatkan minat baca dari anak-anak di Rumah
Baca Tanah Ombak khususnya. Kepala Bidang Pengmas Putra Pratama Zulyanda
berharap bahwa, “Ilmu yang kami berikan dapat berguna bagi anak-anak yang ada
di taman baca ini sehingga dapat membantu meningkatan minat baca,” Ujar Putra. Alasan
HIMADATA memilih Rumah Baca Tanah Ombak, yakni karena tempat tersebut sudah
mumpuni dan difasilitasi dengan banyak buku yang bisa digunakan sebagai bahan
bacaan bagi anak-anak di daerah tersebut. Melalui fasilitas buku yang memadai
tersebut, dapat membantu himpunan mahasiswa ini untuk lebih mudah mengembangkan
literasi pada anak-anak di Rumah Baca yang berada di Purus, Kecamatan Padang
Barat, Kota Padang tersebut. Rumah
Baca Tanah Ombak ini dibangun oleh sepasang suami-istri yakni Syuhendri dan
Zurmailis yang merupakan dosen Sastra Indonesia di Universitas Andalas. Rumah
baca ini terbuka setiap harinya untuk anak–anak yang ingin berkegiatan membaca
buku maupun yang ingin bermain. Selain itu terdapat 10 (sepuluh) anak dari
rumah baca tanah ombak ini yang mendapatkan beasiswa dari donatur Prancis. Acara
penutupan “Pengmas Mengabdi” ini diisi oleh berbagai kegiatan, diantaranya
pemaparan materi public speaking,
penampilan bakat dari anak-anak Rumah Baca Tanah Ombak, cerdas cermat, makan
bersama, permainan dan lain sebagainya. Ketua
HIMADATA, Arya Tirta Kembara, sangat mengapresiasi Divisi Pengmas yang sudah
mengangkat acara tersebut. Menurutnya teman-teman Pengmas sudah berhasil
mengadakan kegiatan tersebut dengan lancar hingga akhir. “Kalau untuk teman-teman sendiri senang juga dengan
kegiatan ini cuman mungkin ada titik-titik jenuhnya juga, menurut aku itu hal
yang wajar juga karena kita kan pengabdiannya juga sudah dari lama dan butuh
komitmen yang tinggi juga untuk melaksanakannya,’’ ujar Arya. Umumnya
anak-anak yang berada ditaman baca ini berada dijenjang tingkat Pendidikan
SD-SMP. Walaupun dengan jumlah peserta yang hadir berkisar 12-15 orang saja,
tetapi kegiatan ini mendapat respon baik dari masyarakat setempat. Antusias anak-anak
dalam acara ini memberikan warna dalam pelaksanaan rangkaian di setiap kegiatan
yang diadakan oleh Pengmas. “Kegiatannya
menarik, banyak ilmu yang didapat dari kegiatan ini, temen-temennya banyak,
terima kasih kakak HIMADATA sudah mengajarkan kami tentang banyak hal,’’ kata
Andin, yang merupakan salah satu anak dari Rumah Baca Tanah Ombak. Selain itu, Wiranti Gusman yang merupakan salah
seorang relawan dari Rumah Baca Tanah Ombak juga mengapresiasi kegiatan positif
tersebut yang sudah berlangsung selama 3 bulan secara
berkelanjutan. “Kami
apresiasi kegiatannya berkelanjutan kadang kala banyak dari mahasiswa lain atau
universitas lain cuma datang sekali untuk ambil dokumentasi, kadang itu pun
tidak berbaur dengan adik-adik yang ada disini,’’ kata Wiranti saat diwawancarai wartawan Gema Justisia. Reporter: Fatmanisa Athaya & Rivka Dersel Handayani
0 Comments